Program Digital
PROGRAM SEKOLAH DIGITAL
Program Sekolah Digital dibagi menjadi empat segmen yaitu e-school (infrastruktur peralatan dan sarana digital sekolah), e-character (character building secara offline dan online untuk peserta didik), e-student (desiminasi kepada peserta didik dan kesiapan peralatan TIK dan kesiapan pemanfaatan aplikasi oleh peserta didik), e-resources (training dan menciptakan bahan ajar atau konten media).
A. E-School Pada tahap ini sekolah memastikan untuk penyediaan infrastruktur dan sarana digital meliputi:
1. Akses Internet Ketersediaan akses internet pada tiap penyelenggara modeling sekolah digital adalah sangat vital. Internet berfungsi untuk memberikan akses belajar dan transfer informasi secara cepat kepada peserta didik dengan pengawasan pendidik. adapun untuk kebutuhan minimal internet bagi sekolah digital adalah minimal 1 Mbps / kelas. Hal lain yang disiapkan adalah website khusus Sekolah digital yang berisi Informasi, promosi, kegiatan dan komitmen sekolah digital.
2. Perpustakaan Digital (e-Library) Perpustakaan digital merupakan sarana yang memberikan fasilitas bahan ajar digital (ebook), video pembelajaran dan aplikasi pendukung kegiatan belajar mengajar.
3. Laboratorium Komputer / Multimedia Laboratorium komputer dalam modeling sekolah digital berfungsi sebagai media untuk membuat bahan ajar digital untuk konten pembelajaran
1. Kelas Digital Kelas digital adalah kelas yang empunyai sistem kelas yang terintegrasi (wifi, LCD, komputer, jejaring internet, kamera untuk kelas, guru) dan wajib menerapkan kelas digital jam/minggu dalam pembelajarannya.
2. Komputer Corner Pojok komputer adalah komputer khusus yang disediakan dibeberapa spot strategis sekolah (diluar lab) untuk akses cepat peserta didik terhadap sumber belajar dan informasi sekolah.
B. E-Character Merupakan tahapan Modeling Sekolah Digital dengan mengutamakan pembentukan dan pengembangan karakter siswa yang dapat diterapkan pembinaannya secara offline maupun online.
C. E-Student Perangkat Sekolah Digital Peserta didik yang akan melaksanakan modeling Sekolah digital harus memiliki perangkat Tablet/Smartphone (android) dan memiliki laptop atau perangkat komputer sekolah. Fungsi komputer adalah media untuk pembuatan dan pemanfaatan aplikasi.
Peserta didik yang telah mengikuti pelatihan, wajib mengikuti Kompetisi IT Kreatif pembuatan aplikasi atau pemanfaatan aplikasi. Kompetisi IT Kreatif dalam rangka penguasaan penggunaan perangkat TIK dan penyiapan konten belajar.
Panitia/koordinator setempat wajib membuatkan forum diskusi online (FB /WA) untuk kolaborasi belajar antar guru dan Siswa pada masing-masing jenjang. Panitia/koordinator mengatur waktu dan tempat belajar tatap muka (belajar bersama) dalam menyelesaikan Produk IT Kreatif yang dikompetisikan. Hal ini agar Siswa mampu memecahkan masalah dengan saling berbagi informasi dan berkolaborasi dalam penyelesaian aplikasi yang dikompetisikan dengan pendampingan siswa. 3. Kaloborasi Ujian Online Sekolah digital mengadakan try out persiapan ujian sekolah secara digital menggunakan Ujian Online terpadu.
Ekstrakulikuler adalah program peminatan siswa untuk menampung kreatifitas siswa dalam pemanfatan teknologi informasi secara maksimal. Diharapkan Siswa yang telah mengikuti pelatihan dapat menjadi pelopor ekskul digital di sekolahnya masing-masing dengan berbagi pengalaman dalam pembuatan aplikasi.
Program sehari belajar dengan menggunakan fasilitas digital (one day digital) akan menjadi trend di lingkungan sekolah. Seluruh Siswa pada hari tersebut dapat menikmati fasilitas yang mudah dan menyenangkan. Dalam program One Day Digital seluruh siswa diizinkan membawa perangkat teknologi seperti, Komputer, TABLET dan HP Smartphone untuk mengeksplorasi aplikasi yang mendukung pembelajaran.
D. E-Resources Merupakan program pelatihan untuk pembuatan konten dan bahan ajar digital oleh guru dan seluruh peserta didik yang tergabung dalam nominator (kompetisi IT Kreatif). |